Sisi Lain Stasiun Jagalan dan Revitalisasi
Kantor Staiun Jagalan yang berubah menjadi warung makanan (Foto pribadi). |
Stasiun jagalan mungkin bagi
warga Kota Malang saat ini tidak akan tahu dimana tempatnya. Stasiun yang dulu
merupakan pusat transportasi di Kota malang seakan terlupakan. Hanya sisa sisa
rel dan bangunan stasiun yang menandakan adanya stasiun, yang pada saat dulu
sangat ramai ini.
Trem yang melintasi kawasan alun - alun kota malang dan berhenti di Stasiun Jagalan, Malang (sumber : anak-negeri.blogspot.com |
Stasiun Jagalan pada jaman dahulu
merupakan stasiun transit dari berbagai trem yang melintasi malang raya,
seperti trem bululawang - gondanglegi ,turen , dampit, pakis saji, tumpang,
mergan hingga kebon agung. Disini berbagai hasil pertanian dan perkebunan
dikirim ke malang. Selain itu stasiun berfungsi sebagai transit penumpang yang
akan berpindah tujuan trem maupun oplet dan bemo yang saat itu beroperasi
melayani para penumpang. Stasiun ini juga merupakan pusat transportasi waktu
itu, ditandai dengan pusat terminal waktu itu yang berupa pangkalan bemo dan
oplet.
Percabangan dari depo pertamina ke stasiun kota lama. (sumber :foto pribadi) |
Walaupun trem telah dihapus dalam
transportasi di daerah malang tetapi fungsi Stasiun Jagalan masih terjaga. Saat
ini stasiun jagalan digunakan sebagai stasiun transit kereta bahan bakar minyak dari Stasiun Kota Malang menuju Depo Pertamina Malang di jalan Halmahera. Sehingga fungsi rel
masih dijaga dan dirawat sayangnya rel dulu yang memiliki banyak jalur sedikit
demi sedikit hilang tergusur rumah dan gubuk – gubuk liar yang ada sekitar
stasiun.
Perumahan liar di sepanjang stasiun jagalan. (Sumber : foto Pribadi) |
Sebagian besar lahan
dan bekas kantor stasiun telah berubah menjadi perumahan liar. Sehingga stasiun
yang dulu memiliki 4 jalur rel sekarang hanya menyisakan 1 rel. Masalah
penyerobotan lahan KA ini merupakan masalah yang jamak terjadi di sebagian
besar lahan KA yang tidak terpakai. Seolah PT KAI tidak berdaya dalam melindngi
asset yang dimilikinya.
Revitalisasi Stasiun Jagalan Sebagai Stasiun Logistik
Salah satu contoh Stasiun logistik di stasiun Kampung Brandan , Jakarta. (Sumber : http://simomot.com) |
Stasiun Jagalan yang dekat dengan
pasar besar malang memiliki potensi yang besar sebagai stasiun logistik tidak
hanya sebagai logistik bahan bakar seperti sekarang. Potensi ini cukup besar mengingat
Kota Malang tidak memiliki stasiun logistik. Berbagai bahan makanan seperti
beras, gula, tepung , kargo minuman bahkan semen dapat ditampung di stasiun
ini. Tentunya perlu pembenahan yang cukup luar biasa. Terutama di sepanjang
Jalan Halmahera yang dikuasai oleh PKL. Selain pembenahan di jalan halmahera,
perumahan KAI di kelurahan sukoharjo dapat difungsikan sebagai gudang maupun
bongkar muat logistik. Terlebih lagi perumahan dan gudang itu merupakan aset
dan lahan milik PT KAI sehingga tidak sulit untuk menggunakan lahan tersebut.
Aset PT KAI di Jalan Irian yang dimanfaatkan sebagai pasar barang bekas dan janur serta buah kelapa. (sumber : foto pribadi) |
Tentunya bagi warga perumahan KAI
agar diberikan pemindahan yang layak dan para PKL di jalan Halmahera diberikan
tempat untuk berjualan yang layak. Salah satu pasar yang dapat dipakai yaitu Pasar Comboran.Ppasar yang sudah dibangun ini sayangnya mangkrak tidak terurus.
Hanya lantai dasar yang berfungsi sebagai tempat berjualan, sedangkan lantai di
atasnya seperti tidak terurus. Kotor, Kumuh dan sepi pengunjung mungkin
gambaran paling mudah di lantai pasar ini. Selain itu lantai atas disinyalir
juga digunakan sebagai perjudian dan lokasi prostitusi. Oeh karena itu dengan
menempatkan para PKL di pasar comboran akan mencegah penyalahgunaan pasar.
Selain itu dapat mengurangi kemacetan yang berada di sekitar jalan irian karena
digunakannya sebagian jalan dan trotoar untuk berdagang dan menyimpan barang PKL
Selain itu di Sekitar Jalan
Halmahera juga terdapat pasar buah. Konsep pasar tematik ini sangat menarik
karena hanya memfokuskan hanya pada satu produk. Sebaiknya pasar buah dicarikan
tempat dan lahan yang tertata seperti pasar buku di jalan Wilis. Sehingga tidak
menggangu pejalan dan pengendara di jalan raya. Sayangnya pemerintah seolah tidak peduli dan memfasilitasi berbagai pasar tematik. Pasar Burung dan Bunga
seperti bernasib sama tidak terurus. Penempatan pasar yang mengkhususkan salah
satu produk merupakan ide yang baik, sehingga dapat menarik pengunjung
Salah satu lahan PT KAI yang dimanfaatkan sebagai rumah dan gudang. sumber : foto pribadi |
Rancangan hotel dan mal M-Square di lahan Stasiun Kota lama Malang. (sumber :www.condotelmalang.com) |
Sedangkan warga perumahan pekerja
PT. KAI dapat dibangun rusun terutama bagi pekerja yang masih aktif. Sedangkan bagi
para pensiunan dapat dibangun rusunami yang murah cicilannya. Beberapa lahan PT
KAI dapat dijadikan tempat , seperti di daerah Stasiun Kota Lama Malang yang
saat ini dijadikan pusat perbelanjaan. Padahal lahan ini dapat dijadikan Rusun
dan Rusunami bagi pekerja dan pensiunan PT. KAI yang ada di lahan PT KAI.
Penggunaan lahan KAI sebagai kegiatan komersil sangat disayangkan menggingat
banyak pekerja KAI yang belum memiliki rumah dan masih mengontrak. Malah pihak KAI mementingkan pembangun hotel dan mal di depan lahan Stasiun Kotalama. Seharusnya sisi komersial dapat dipingirkan untuk membangun perumahan / rumah susun bagi pekerja KAI yang telah pensiun atau masih berdinas.
Salah satu contoh stasiun logistik Gedebage , Bandung (sumber :http://kalogpalembang.blogspot.com) |
Perubahan dan revitalisasi Stasiun
Jagalan ini dapat mengurangi biaya logistik dan dapat memecah kepadatan Stasiun
Malang yang saat ini penuh sesak dengan penumpang kereta. Sehingga diharapkan
Kota Malang memiliki pusat logistik yang langsung terhubung dengan kereta api
dan dekat dengan Pasar. Mengingat berbagai kota besar memiliki stasiun kereta
api logistik sendiri seperti Stasiun Gedebage (Bandung) maupun Stasiun Cikarang
(Jabotabek) yang berbeda dengan Stasiun penumpang. Dengan letak yang strategis
berada di dekat pasar besar dan pusat pertokoan Stasiun Jagalan dapat memberikan
alternative logistik yang saat ini masih mengandalkan truk untuk mensuplai
barang di pasar besar dan toko disekitarnya.
Note : ini merupakan murni opini penulis sebagai warga Jagalan, Malang melihat tidak terurusnya Stasiun Jagalan yang jaman dahulu sangat penting bagi warga Kota Malang.
Komentar
Posting Komentar